Minggu, 08 Januari 2017

Dance Jepang (Owara Kaze no Bon) sebagai Gambaran Tari Pertanian


#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
Menyimak info sekitar Tari Owara Kaze no Bon - Jepang)
________________________________________________________











_______________

Kata Pengantar
______________

Kemungkinan lain, tari ini dibawakan sambil memohon panen
melimpah dan ikatan batang padi (wara) menjadi besar-besar
(??, owara) sehingga disebut Owara Kaze no Bon.

Demikian wikipedia menggambarkan keberadaan Tari Owara
Kaze no Bon ini para kawan seakalian.

Dan berikut info lengkapnya.

Selamat menyimak...!
_______________________________________________

Sekilas info tentang Tari Owara Kaze no Bon
_______________________________________________











Owara Kaze no Bon (???????) adalah festival tari Bon
di Yatsuo, Toyama, Prefektur Toyama, Jepang dari
1 September hingga 3 September.

Diiringi lagu minyo berirama sedih "Etchu Owarabushi",
tari Owara Kaze no Bon dibawakan para penari melewati
jalan-jalan kota Yatsuo yang mendaki dan menurun.

Penari wanita menari dengan gerakan yang lembut,
sedangkan penari pria menari dengan gagah. Tari
diiringi melodi melankolis dari shamisen dan alat
musik gesek kokyu, sementara lirik lagu dilantunkan
oleh wanita berusia matang. Penari membawakan tari
sambil membisu.

Ada tiga jenis penyajian tari Owara Kaze no Bon:

Machinagashi:
penari berkeliling di jalan-jalan kota bersama kelompok
pemusik dan penyanyi (jikata)

Wa Odori:
tari dibawakan oleh penari yang membentuk lingkaran

Butai Odori:
tari dibawakan dibawakan di atas panggung yang berada
di berbagai lokasi di dalam kota.

* Asal usul








Paling tidak ada tiga penjelasan tentang asal usul kata
owara dalam nama Owara Kaze no Bon. Kata owara kemungkinan
berasal dari lirik lagu "Owaraibushi" (?????, Melodi
Tertawa) yang dinyanyikan para geisha sambil menari.

Pada musim gugur 1812, para geisha bersenda gurau dengan
mengenakan kostum dan menari di jalan-jalan. Dalam lirik
lagu yang mereka nyanyikan terdapat kata owarai.

Dari kata owarai selanjutnya berubah menjadi owara (tertawa).
Kemungkinan lain, tari ini dibawakan sambil memohon panen
melimpah dan ikatan batang padi (wara) menjadi besar-besar
(??, owara) sehingga disebut Owara Kaze no Bon.

Kemungkinan ketiga, owara adalah nama sebuah desa. Perempuan
kelahiran Desa Owara dekat kota Yatsuo ketika bekerja
sebagai pengasuh anak menyanyikan lagu nina bobo dengan
suara yang merdu.

Tari Owara dikabarkan pertama kali dibawakan pada tahun
1702 dalam perayaan selama tiga hari. Tari Owara Kaze
no Bon seperti dikenal orang zaman sekarang terdiri dari
tiga jenis: Honen Odori (Tari Honen, sejak tahun 1920),
serta dua tari yang dimulai sejak 1929, Otoko Odori (tari
pria), dan Onna Odori (tari wanita). Honen Odori adalah
tari gaya lama, sedangkan Otoko Odori dan Onna Odori
adalah tari gaya baru.

______________

Penutup
______________

Demikian infonya para kawan sekalian...!

...dan...

Selamat malam...!










__________________________________________________________
Cat :
Very beautiful Japanese traditional summer dance festival 'Owara Kaze no Bon'






Tidak ada komentar:

Posting Komentar